Apakah kamu sudah ada rencana mau liburan kemana? Main ke Yogyakarta
yuk! Ada banyak destinasi wisata baru dan hits yang bisa jadi tujuan liburan
seru di Yogyakarta lho! Berikut ini ada 5 destinasi wisata baru di Yogyakarta
yang bisa kamu kunjungi nantinya.
1.
Jogja Bay Pirates
merupakan taman
wisata air terbaru di Jogja yang mengusung tema tak biasa! Main air di water
park ini dijamin berbeda dari yang lain karena ada 12 wahana air dan tujuh
restoran yang ada di dalam Jogja Bay yang akan memanjakan kamu! Tiga wahana
besar yang menjadi andalan water park ini adalah memo Racer, yaitu seluncuran
dengan 8 lintasan jadi kamu bisa menaikinya bersama teman atau keluarga dan
meluncur bersama-sama dari ketinggian!
Ada juga Volcano
Coaster yang merupakan seluncuran dengan rute berkelok-kelok dan lumayan
panjang yang bermuara di sungai buatan yang ada di Jogja Bay. Tak ketinggalan
ada juga Bekti Adventure yang akan membawa kamu berkeliling Jogja Bay dengan
seluncuran yang berputar! Diklaim sebagai wisata air terbesar di Indonesia,
Jogja Bay juga menyediakan kegiatan edukasi bencana tsunami dan gempa bumi yang
bisa diikuti pengunjung. Kegiatan edukatif ini digelar bersama tim SAR.
2.
Telaga Biru Gunung Kidul
Wisata yang
terletak di Dusun Ngemplak, Desa Candirejo, Kecamatan Semin, Gunung Kidul ini
juga tengah hits di kalangan anak muda dan wisatawan. Telaga biru sebenarnya
adalah bekas galian tambang batu putih. Cekungan akibat pengerukan ini
lama-kelamaan terisi air hujan dan air tanah. Lumut dan ganggang yang hidup di
cekungan ini membuat airnya terlihat biru kehijauan. Masyarakat di sekitarnya
pun menyebut wisata ini sebagai Telaga Biru atau Banyu Biru. Terdapat bukit di
sekitar telaga biru yang sering dijadikan spot untuk foto-foto. Untuk menikmati
keindahan telaga biru ini kamu tidak dikenakan biaya masuk, cukup membayar
parkir kendaraan saja.
3.
Puncak Kosakora
Puncak Kosakora
yang terletak di Desa Ngestirejo, Kecamatan Tanjungsari, Gunung Kidul ini
merupakan salah satu spot paling Instagrammable yang hits dikalangan wisatawan.
Namun, puncak Kosakora ini sedikit membutuhkan usaha untuk mencapainya. Puncak
Kosakora ini terletak di sebelah timur Pantai Drini. Kamu harus berjalan
sekitar 2 km dari Pantai Drini untuk tiba di puncak bukit ini. Jalur yang
dilewati juga cukup menantang karena belum ada akses permanen menuju bukit
cantik ini, seperti jalur setapak penuh semak belukar dan jalan yang cukup
terjal. Dari puncak bukit ini, kamu bisa melihat pemandangan pantai di kawasan
Gunung Kidul yang mempesona!
4.
Puncak becici
Kalau kamu
berkunjung ke Hutan Pinus dan Taman Buah Mangunan, kamu akan menemukan petunjuk
ke Puncak Becici. Cobalah bayar rasa penasaranmu untuk berkunjung ke tempat
wisata yang masih terhitung baru ini. Kamu gak akan nyesel sama view yang bisa
kamu nikmati di tempat ini. Bahkan, Obama aja sempet ke sini lho….
5.
History of Java Museum
Nah, kalau yang
ini, adalah tempat wisata paling gres di Jogja, sebuah museum, apa menariknya
museum?
Jangan salah,
History of Java Museum bukan sembarang museum, museum ini sangat jauh dari kata
seram dan muram seperti yang mungkin menjadi pemikiran orang saat mendengar
kata museum.
Di museum
berbentuk pyramid (mirip museum louvre di perancis lho) ini, sebelum kamu
melihat koleksi yang ada, kamu akan “diantar” dengan sebuah film pendek, tak
cukup hanya itu, story teller yang berpengalaman akan memberikan keterangan dan
bercerita secara menyenangkan mengenai kronik Sejarah maupun koleksi benda yang
ada di museum ini. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan teknologi AR yang
tersemat pada Education board yang dipasang di dalam ruang koleksi.
Mau selfie? Ternyata
di museum ini juga ada tempat selfie yang berbeda dengan tempat selfie lain di
jogja, apa sih….
Kalau penasaran, kita harus bersabar sebentar, karena museum ini baru akan dibuka pada Bulan September tahun 2018. Oh ya, kalau kamu haus dan lapar, di belakang museum yang terletak di Jl. Parangtritis km 5.5 yang dulu dikenal sebagai cafĂ© pyramid ini bisa kamu temukan “malioboro”….
Kalau penasaran, kita harus bersabar sebentar, karena museum ini baru akan dibuka pada Bulan September tahun 2018. Oh ya, kalau kamu haus dan lapar, di belakang museum yang terletak di Jl. Parangtritis km 5.5 yang dulu dikenal sebagai cafĂ© pyramid ini bisa kamu temukan “malioboro”….
Lho malioboro dipindah di Bantul? Hahahaha Food court di
museum ini memang mengambil malioboro (yang katanya dah ga bisa jualan
makanan kaya dulu) dan sebuah panggung besar untuk gelaran seni budaya juga
disiapkan di History of Java Museum. Kita tunggu aja tanggal bukanya…..
ARGGHHH, mana
kopor? Saya mau ke Jogja (lagi)!